Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, didampingi Menteri Lingkungan
Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, menyerahkan secara langsung Anugerah
Adipura Kencana sebagai penghargaan tertinggi kepada 5 kabupaten/kota yaitu
Kota Balikpapan, Kota Surabaya, Kota Bontang, Kota Bitung dan Kabupaten Ciamis,
di Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Berdasarkan hasil pemantauan dan proses penilaian
Adipura Tahun 2023, kelima Kabupaten/Kota tersebut dinilai mampu menunjukkan
kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang inovatif dan berkelanjutan pada
periode ini.
Dalam sambutannya, Wapres Ma'ruf Amin
mengungkapkan menyambut baik penyelenggaraan penghargaan Adipura sebagai salah
satu medium afirmatif atas upaya mewujudkan peningkatan kualitas lingkungan
hidup yang berkelanjutan di Indonesia. Wapres Ma'ruf Amin mengharapkan kedepan
program ini dapat terus diperkaya dengan ragam inovasi, sehingga mampu
menyesuaikan dengan kebijakan lini zaman serta perubahan arah kebijakan.
"Saya juga meminta resensi program
adipura senantiasa terjaga yaitu untuk memastikan keterlibatan berbagai
elemen terutamanya komitmen dan kinerja pimpinan daerah sehingga peran serta
masyarakat secara luas dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan,"
katanya.
Pada kesempatan tersebut, Wapres Ma'ruf Amin
menekankan beberapa hal untuk mendorong pemerintah kabupaten/kota dalam
mencapai berbagai target nasional seperti target Jakstranas Tahun 2025 dan nol
sampah nol emisi di Tahun 2050. Pertama ialah peran aktif masyarakat dalam
mengelola sampah yang lebih baik lagi dengan cara memberikan edukasi dan
sosialisasi. Kedua, dalam sistem penanganan sampah, diharapkan pemerintah
daerah menerapkan prinsip ekonomi sirkular dengan berbasis teknologi ramah
lingkungan. Terakhir, penyempurnaan program adipura diharapkan dapat
disesuaikan dengan arah kebijakan kebutuhan dan tantangan yang berkembang.
"Melalui program ini, diharapkan
pemerintah daerah dapat didorong untuk mewujudkan pemerintahan yang baik di
bidang lingkungan itu," ujarnya.
Sebagai bentuk insentif kepada kabupaten/kota
dengan kinerja baik dalam Pengelolaan Sampah dan Ruang Terbuka Hijau,
Pemerintah memberikan penghargaan Adipura kepada kabupaten/kota dalam bentuk
Anugerah Adipura Kencana, Anugerah Adipura, Sertifikat Adipura, dan Plakat
Adipura. Pada Adipura Tahun 2023 telah dilaksanakan pemantauan lapangan
terhadap 259 kabupaten/kota se-Indonesia, atau sebanyak 50,39% dari 514
kabupaten/kota di Indonesia.
Dalam laporannya, Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya menyampaikan hasil Adipura Tahun 2023 mengalami
kemajuan yang cukup signifikan dibandingkan dengan Adipura tahun sebelumnya.
Terjadi peningkatan jumlah daerah yang meraih anugerah Adipura sebesar 32,5%,
dari 80 kabupaten/kota menjadi 106 kabupaten/kota.
"Selain itu, berdasarkan hasil penilaian
yang dilakukan pada Adipura Tahun 2023, sebanyak 63 daerah mengalami
peningkatan kinerja pengelolaan sampah pada tahun 2023 dibandingkan tahun
sebelumnya," katanya.
Selain anugerah Adipura yang diberikan kepada
106 kabupaten/kota, KLHK juga memberikan penghargaan Sertifikat Adipura sebagai
penghargaan bagi kabupaten/kota yang memiliki upaya atas kinerja pengelolaan
sampah di sumbernya dengan baik kepada 51 kabupaten/kota dan penghargaan Plakat
Adipura sebanyak 6 kabupaten/kota untuk penilaian lokasi tematik.
Selanjutnya, untuk penghargaan Adipura,
Sertifikat Adipura, dan Plakat Adipura tersebut diserahkan oleh Wakil Menteri
LHK Alue Dohong, didampingi oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah Limbah
dan B3 (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati.
Daerah yang berhak mendapatkan insentif berupa
penghargaan Adipura ditentukan dengan hasil penilaian yang komprehensif dari
data capaian kinerja pengelolaan sampah dalam Sistem Informasi Pengelolaan
Sampah Nasional (SIPSN), hasil pemantauan fisik kota dan penilaian kinerja di
bidang Pengelolaan Sampah dan Ruang Terbuka Hijau, penilaian kondisi
operasional dari Tempat Pemrosesan Akhir Sampah, serta melihat inovasi yang
dilakukan daerah dalam mewujudkan kota yang bersih, teduh, dan berkelanjutan.